Karena diprediksi turun, mari kita cek data data ekonomi New Zealand untuk melihat mengapa banyak yang prediksikan suku bunga New Zealand akan diturunkan.
Kita cek tingkat inflasi New Zealand seperti gambar dibawah ini
Tingkat raihan tingkat inflasi New Zealand sejauh ini masih 0.4%, kemudian dibawah ini kita sajikan target Tingkat Inflasi New Zealand
Pihak RBNZ pasang target tingkat inflasi New Zealand sekitar 2% , dan sejauh ini masih 0.4%. Jadi terlihat jelas mengapa banyak prediksikan RBNZ ( OCR ) akan turunkan suku bunga. Untuk meningkatkan tingkat inflasi bisa dibarengi dengan tingkat suku bunga. Menurunkan suku bunga bisa mendorong aktifitas ekonomi bergairah kembali yang ujungnya akan menaikkan tingkat inflasi.
Kemudian kita perhatikan data dari neraca perdagangan New Zealand ( Trade balance/ekspor impor ).
New Zealand adalah negara yang lebih mengandalkan eksport terlihat pada gambar diatas New Zealand mengalami surplus dagang ( surplus= ekspor lebih besar dibanding impor ), tetapi lihat rilis terakhir ( 127 ) itu adalah angka penurunan dari rilis sebelumnya ( 348 ), artinya walaupun masih surplus tetapi surplusnya turun. Tentunya hal positif adalah jika ekspor bertambah terus bagi negara yang andalkan ekspor. Apakah solusi menurunkan suku bunga bisa kembalikan ekspor meningkat kembali?
Alur singkatnya mungkin begini , suku bunga diturunkan maka nilai mata uang menurun kemudian harga harga jualan negara tersebut akan turun , dengan harga barang turun maka kemungkinan penjualan barang akan semakin meningkat.
Hal ini bisa kita perhatikan pada kondisi New Zealand, pada maret lalu RBZN turunkan suku bunga ke 2.25% ( pada gambar lihat angka neraca perdagangan 189 ), dan perhatikan rilis setelahnya ( 347, 348 ) , Surplus meningkat, Artinya kebijakan menurunkan suku bunga pada bulan maret lalu berhasil penuhi tujuannya.
Jadi kemungkinan menurut saya turunkan suku bunga kembali besok pagi tidak salah jika salah satu tujuannya adalah meningkatkan kembali surplus perdagangannya, karena sudah semakin dekat dengan batas support ( level 0 ), ya jangan sampai di breakdown tentunya.
Kita cek kurs New Zealand yang bisa kita hubungankan dengan dua keadaan diatas.
Terlihat di gambar RBNZ proyeksikan NZDUSD itu dilevel 0.6900.. ( sekarang pas saya menulis tulisan ini harga NZDUSD di level harga 0.7246), Artinya NZD menguat diatas proyeksi ( hal yang bagus tentunya di level proyeksi ). Menguatnya mata uang NZD ini tentunya akan pengaruhi penjualan barang ekspor mereka.
Alur sederhana, Mata uang menguat, harga barang jualan naik, yang beli/belanja tentunya bisa berkurang.
Kalau saya bisa memaksa neh , turunnya angka surplus perdagangan New Zealand dipengaruhi salah satu nya adalah naiknya nilai mata uang NZD. ( Yang tadinya iphone 10 juta rupiah jadi 12 juta karena dolar naik, yah saya tunda dulu deh beli iphone nya karena uang sekarang 10 juta kirain masih 10 juta harga nya. nabung dulu deh 2 bulan lagi ).
Kita tambahkan data pengangguran dan tingkat pertumbuhan New Zealand ( GDP )
Gambar diatas menunjukkan tingkat pengangguran di New Zealand naik dari 5% menjadi 5,2% pada rilis terakhir. Tentunya ini menjadi faktor yang pengaruhi tingkat Inflasi juga.
Alur sederhana : Menganggur, belanja kita menjadi berkurang, yang jualan juga jualannya akan berkurang karena yang beli berkurang. Jadi jelas pengaruhi tingkat inflasi ( daya beli konsumen ).
Tingkat Pertumbuhan
( GDP = Gross Domestic Product, atau kemampuan sebuah negara dalam menghasilkan barang dan jasa, naik adalah kondisi positif )
Dari 5 sajian data diatas tidak salah banyak pihak prediksikan RBNZ ( Bank Centralnya New Zealand ) akan turunkan suku bunga. Saya sendiri jelas sependapat dengan banyak pihak lainnya.
Tapi saya sendiri lebih beda ke target penurunannya berapa persen, kalau di kalender ekonomi forexfactory diprediksi turun hanya 0.25% ( dari 2.25% ke 2% ) saya lebih melihat lebih baik pihak OCR ( RBNZ ) turunkan 0.50% saja. Karena jika hanya turun 0.25% saya pikir tidak akan memberi dampak yang terlalu besar atau dampaknya bisa saja tidak terlalu signifikan jika hanya turunkan 0.25%.
Lihat tingkat suku bunga RBNZ saat ini adalah yang tertinggi dari beberapa negara mayor lainnya. ( PBOC RBI dan CBR saya tidak hitung karena belum jadi safe haven sefavorit negara mayor seperti USA, EURO, JAPAN, AUSTRALIA, INGGRIS, CANADA, NEW ZEALAND ).
Jika memang benar nanti RBNZ turunkan suku bunga 0.25% maka suku bunga akan menjadi 2.0%. Artinya masih yang lebih tinggi kan? Jadi kalau saya adalah investor yah kalaupun diturunkan 0.25% tidak apa apalah, toh mau pindah kemana ? Tetap masih yang tertinggi ( 2.0% ).Ya sudah tetap aja invest di NZD deh.
Jadi saya kuatir kalaupun diturunkan 0, 25% suku bunganya bisa jadi nilai NZD tidak drastis turun , Sama hal nya seperti saat pihak Bank Central Australia turunkan suku bunga kemarin, turun hanya sejenak dan kemudian naik terus. ( Sampai sekarang , bahkan saya jadi floating sell AUDUSD, Hikhik...). Jadi bisa saja NZD turun terbatas dan kembali naik jika hanya diturunkan 0.25%.
Jadi menurut saya 0.50% adalah lebih baik dibanding 0.25% atau mungkin 0.75%, Agar NZD nya terasa penurunannya, Ya minimal lah membawa NZDUSD ke 0.7000..
Kondisi Brexit dan Europa tentunya menambah indikator mengapa NZD dan AUD dan JPY sejak Brexit menguat. Ya itu pilihan amannya yah negara negara di luar benua eropa, Sepertinya para investor lebih memilih Asia. Ketidakpastian rencana kenaikan suku bunga Amerika juga menambah alasan Asia jadi pilihan sasaran simpan uang. Dan hal ini menjadi masalah sendiri bagi Australia, New Zealand dan Jepang. Mereka kesulitan mencapai target inflasi mereka. Mata uang mereka menguat terus dan jumlah uang pelaku pasar mubajir untuk dilawan ( Intervensi ). Jadi saya pikir pihak bank central ketiga negara ini harus serius ambil kebijakan atasi masalah ini. Suku bunga jelas salah satunya, stimulus juga bisa jika solusi suku bunga belum membuahkan hasil.
Jadi RBNZ harus mendukung penurunan suku bunga ini di sesi pidato.
Jangan lupa untuk cek hasil rilis Statement dan Kebijakan moneter dan tentunya sesi press conference dan juga pidato sang Guburnur. Semua itu memberi dampak ke pergerakan market.
Kesimpulan saya :
55% saya yakin suku bunga RBNZ diturunkan 0.25 %
40 % saya yakin suku bunga RBNZ diturunkan 0.50 %
5 % saya yakin suku bunga RBNZ tetap pada 2.25%.
Jadi saya lebih memilih Opsi SELL NZDUSD dengan target point pertama 0.7150 dan 0.7100 target point kedua. Saya Sudah mencuri start sell NZDUSD malam ini dan juga dengan rencana meletakkan sell limit di 0.7300.
Bisa juga open posisi 2 menit jelang pengumuman suku bunga. Pending order saya tidak sarankan yang bersifat pasang order atas bawah. Kuatir harga bolak balik dengan durasi cepat. Resiko bisa kedua order kena dan anda tidak tahu keluar bagaimana.
Kalaupun nantinya kejadian seperti saat rilis suku bunga Australia, turun pas rilis kemudian 10 menit kemudian naik. Jika hal ini juga nanti terjadi saran saya pasang TP dikit saja lah 20 sampai 50 poin untuk amannya. Jika sudah running profit bisa juga terapkan pecah lot dan stop loss plus ( TP nya geser kebawah terus jika terapkan kedua strategi ini ).
Suku bunga dijadwalkan dirilis Kamis pagi pukul 04.00 Wib
Press Conference pukul 06.00 wib
Pidato Gubernur pukul 08.10 wib
Salam By Labforex..
semoga profit. Aminn
BalasHapus