Trading USD : The Big Friday "Non Farm Payroll" Jumat 4 December 2015 - Lab Forex

Analisa Fundamental, Tehnikal. All About Forex

Breaking

Jumat, 04 Desember 2015

Trading USD : The Big Friday "Non Farm Payroll" Jumat 4 December 2015


Release 20.30 Waktu Jakarta Indonesia GMT+7


Saya sebut The Big Friday untuk USD hari ini karena rilis data ekonomi dari Amerika hari ini sangat menentukan menurut saya, dimana The Fed akan mempertimbangkan hasil rilis data ekonomi malam ini untuk memutuskan soal rencana kenaikan suku bunga The Fed yang rencananya akan diumumkan pada tanggal 16 atau tanggal 17 dinihari untuk wilayah Indonesia. 

Hasil rilis yang berakhir positif nantinya akan memantapkan langkah The Fed dalam rencana menaikkan suku bunga. Selanjutnya The Fed akan menentukan kenaikan suku bunga dengan merangkul semua pertimbangan pertimbangan semisal keadaan ekonomi global dan lain lain. Tetapi sekali lagi rilis data malam ini merupakan salah satu hal yang utama bagi the fed sebagai bahan pertimbangan untuk menaikkan suku bunga.

Data Ekonomi yang akan dirilis malam ini 

1.Non-Farm Employment Change
2.Unemployment Rate
3.Average Hourly Earnings
4.Trade Balance

Kita Bahas satu persatu sebelum melihat peluang tradingnya

1.Non-Farm Employment Change/Non Farm Payrolls

Non-Farm Payrolls (NFP) adalah laporan data mengenai daftar gaji yang diterima oleh para pekerja AS pada semua sektor bisnis kecuali:
- pegawai pemerintah federal (seperti PNS di Indonesia).
- pekerja sektor pertanian dan perkebunan.
- pembantu rumah tangga (PRT) yang bekerja pada individu.
- pekerja organisasi nirlaba (non profit) yang memberikan konsultasi pada individu.
-Jadi gaji para trader forex termasuk dalam daftar NFP. 

Atau dengan kata lain NFP mengukur perubahan jumlah tenaga kerja diluar sektor pertanian selama periode sebulan lalu.

Data NFP menunjukkan pendapatan yang diterima oleh 80% pekerja AS yang memberikan sumbangan besar pada angka GDP AS. Data tersebut merupakan indikator awal bagi pengeluaran konsumen dan aktivitas ekonomi secara keseluruhan. The Fed dan pemerintah menggunakan indikator ini untuk menentukan kondisi perekonomian saat ini dan memprediksi keadaan diwaktu yang akan datang. Para penentu kebijakan selalu mempertimbangkan data tenaga kerja guna membuat keputusan-keputusan penting.

Laporan yang dirilis tiap bulan oleh Biro Statistik Tenaga Kerja AS pada hari Jum’at minggu pertama tersebut juga mencakup jumlah rata-rata waktu kerja dan pendapatan rata-rata per minggu bagi pekerja paruh waktu (part-timer).

Efek Umum Hasil Rilis:
Pengaruh NFP AS terhadap nilai tukar USDNFP naik berarti banyak job yang tercipta dengan jumlah pekerja yang meningkat. Hal ini akan menyebabkan naiknya permintaan konsumen, dan akan berdampak positif pada nilai tukar USD. Jadi jika angka NFP naik maka nilai tukar USD akan menguat, jika NFP turun nilai tukar USD akan melemah.
Dampaknya terhadap USD biasanya tergantung dari perbedaan antara data aktual (hasil rilis) dan ekspektasi, yaitu data hasil konsensus dari para ekonom dan analis, atau perkiraan. Jika data hasil rilis lebih besar dari perkiraan maka USD akan menguat, dan sebaliknya jika data hasil rilis lebih kecil dari perkiraan maka USD akan melemah. Semakin besar perbedaan data aktual dan perkiraan maka semakin tinggi penguatan atau pelemahan nilai tukar USD.


Hasil rilis NFP sebelumnya naik ke 271K (1K=1000) dari yang sebelumnya dirilis 137K dan rilis kemarin juga lebih tinggi dari prediksi saat itu 181K.
Dan untuk rilis malam ini NFP diprediksi naik sebesar 201K. 

2.Unemployment Rate/Tingkat Pengangguran

Tingkat pengangguran (Unemployment Rate) sangat mempengaruhi pertumbuhan ekonomi suatu negara. Semakin tinggi tingkat pengangguran, atau semakin banyak jumlah penganggur akan mengurangi pengeluaran konsumen yang mengakibatkan turunnya penjualan sektor retail yang pada akhirnya berdampak pada pertumbuhan. Di beberapa negara industri seperti Amerika Serikat, Inggris, Jerman dan Jepang, jumlah pengangguran akan berdampak langsung pada proyeksi pertumbuhan ekonomi negara tersebut sehingga dianggap sebagai indikator yang sangat penting. Di berbagai negara data tingkat pengangguran diumumkan setiap bulan oleh pemerintah. Di AS dirilis oleh biro statistik tenaga kerja(Bureau of Labor Statistics) atau BLS setiap hari Jum’at pada awal bulan.

Efek Umum Hasil Rilis :
Karena ini adalah rilis data pengangguran maka jika hasil rilis dimana jika tingkat pengangguran semakain sedikit dibanding tingkat pengangguran sebelumnya maka USD akan Menguat dan sebaliknya jika tingkat pengangguran lebih besar dibanding tingkat pengangguran sebelumnya maka USD akan Melemah.

Hasil rilis sebelumnya tingkat pengangguran Amerika turun ke 5.0% dimana sebelumnya tingkat pengangguran berada di 5.1%. dan untuk rilis malam ini tingkat pengangguran diprediksi tetap berada di level 5.0%.

3.Average Hourly Earnings/gaji perjam

Data yang dirilis oleh Biro Statistik Tenaga Kerja AS setiap bulan ini mengukur perubahan upah rata-rata per jam (Average Hourly Earnings) di seluruh negara bagian AS diluar industri pertanian. Rilis data berupa persentasi perubahan rata-rata upah dibandingkan dengan bulan sebelumnya. Upah selalu dikaitkan dengan besaran inflasi guna memperkirakan tingkat biaya hidup.

Efek Umum Hasil Rilis :
Tingkat gaji per jam yang naik akan memberi dampak positif pada semua lini aktifitas ekonomi dan nilai USD akan Menguat sebaliknya tingkat gaji perjam turun akan memberi dampak negatif dan Nilai USD akan Melemah.Jadi hasil rilis lebih tinggi dari prediksi akan menguatkan usd dan hasil rilis yang lebih rendah dari prediksi akan melemahkan USD.

Hasil rilis sebelumnya gaji perjam di Amerika naik ke 0.4% dari rilis sebelumnya stagnan di level 0.0% dan lebih tinggi dari prediksi dimana saat itu diprediksi naik 0.2% Dan untuk rilis malam ini gaji perjam diprediksi naik sebesar 0.2%. 

4.Trade Balance/Neraca Perdagangan

Secara sederhana neraca perdagangan atau trade balance adalah nilai total ekspor suatu negara dikurangi dengan nilai total impornya. Jika nilai total ekspor suatu negara lebih besar dari nilai total impornya maka neraca perdagangan dikatakan mengalami surplus. Dalam hal ini artinya negara tersebut mampu menjual produk-produk yang dihasilkan dengan nilai total lebih banyak dari nilai total yang dibelinya dari negara-negara lain. Pendapatan yang diperoleh dari total ekspor lebih besar dari pengeluaran untuk impor, sehingga mengalami surplus. 

Secara umum hal ini berarti perekonomian negara tersebut relatif lebih kuat dibandingkan negara partner dagangnya. Akibatnya nilai tukar mata uang negara tersebut cenderung menguat terhadap negara partner dagang. Penguatan nilai tukar mata uang tersebut mengakibatkan harga produk-produk yang diekspor lebih mahal dari produk-produk yang diimpor dari negara partner dagang. Dalam kenyataannya nilai tukar mata uang suatu negara akan cenderung menguat jika negara tersebut mampu mempertahankan kondisi surplus neraca perdagangannya.

Sebaliknya jika total pengeluaran suatu negara untuk impor lebih besar dari total yang diperolehnya dari ekspor, maka artinya negara tersebut membeli lebih banyak produk-produk dari negara partner dagangnya dibandingkan negara tersebut menjual produk-produknya ke negara partner dagang. Dalam hal ini neraca perdagangan dikatakan mengalami defisit. Negara tersebut lebih banyak membeli dan mengkonsumsi produk-produk negara partner dagang daripada menjual produk-produknya sendiri ke negara partner dagangnya, sehingga negara partner dagang relatif lebih untung dari produk-produk yang diekspor.

Secara umum hal ini berarti perekonomian negara partner dagang relatif lebih kuat dibandingkan negara tersebut, akibatnya nilai tukar mata uang negara partner dagang cenderung menguat, atau nilai tukar mata uang negara tersebut cenderung melemah terhadap mata uang negara partner dagang. Pelemahan nilai tukar mata uang tersebut mengakibatkan harga produk-produk yang diimpor lebih mahal dari produk-produk yang diekspor ke negara partner dagang. Negara yang mengalami defisit neraca perdagangan secara terus-menerus, dalam jangka panjang nilai tukar mata uangnya cenderung melemah.

Efek Umum Hasil Rilis :
Jika keadaan negara dalam keadaan surplus maka hasil rilis lebih tinggi dari prediksi akan menguatkan mata uang negara tersebut dan sebaliknya akan Melemahkan mata uang negara tersebut.
Jika keadaan negara dalam keadaan defisit (ditandai dengan tanda - minus) maka hasil rilis dimana jika jumlah defisit semakin kecil maka akan menguatkan mata uang negara tersebut dan sebaliknya jika jumlah defisit semakin besar akan melemahkan mata uang negara tersebut.

Hasil rilis trade balance Amerika sebelumnya masih berada di zona defisit , dan defisit berkurang ke -1.7B (b=billion) dimana defisit sebelumnya berada di -2.7B. dan untuk rilis malam ini diprediksi defisit berkurang -1.7B. 

PELUANG TRADING :

1. Jika hasil rilis semua data diatas berkahir positif maka USD akan Menguat.
Silahkan BUY USDJPY
Positif = Hasil rilis Non-Farm Employment Change dan Average Hourly Earnings lebih tinggi dari prediksi dan hasil rilis Unemployment Rate lebih rendah dari prediksi dan hasil rilis Trade balance angka defisitnya lebih rendah dari prediksi (-1.7B).

2. Jika hasil rilis semua data diatas berkahir Negatif maka USD akan Melemah.
Silahkan SELL USDJPY
Negatif = Hasil rilis Non-Farm Employment Change dan Average Hourly Earnings lebih rendah dari prediksi dan hasil rilis Unemployment Rate lebih tinggi dari prediksi dan hasil rilis Trade balance angka defisitnya lebih tinggi dari prediksi (-1.7B) atau jumlah defisit semakin bertambah.

3. Jika hasil rilis sebagian berkahir positif sebagian berakhir negatif maka pergerakan harga tidak akan semulus pergerakan pada kondisi nomor 1 dan nomor 2 diatas. Tetapi biasanya pergerakan harga akan lebih dipengaruhi oleh hasil rilis NFP dan tingkat pengangguran. 

Note : Anda boleh open order di pair lain yang berhubungan dengan USD, tetapi sebaiknya jangan pada USDCAD karena disaat bersamaan CANADA juga merilis data penting.


Jika anda info terbaru soal prediksi dari pihak bank bank besar akan rilis NFP ini akan saya update selanjutnya, tetap update pada website kita ini. 

By Labforex

9 komentar:

  1. Menarik artikelnya.dan selalu updated.lebih bagus disertai tehnik mengail gain ditengah dasyat nya NFP,yang bisa memacu adrenalin sd 1000 sd 1700pips, di pair yg tiba2 jadi begiti liquid diatas rata2harian.

    BalasHapus
  2. Menarik artikelnya.dan selalu updated.lebih bagus disertai tehnik mengail gain ditengah dasyat nya NFP,yang bisa memacu adrenalin sd 1000 sd 1700pips, di pair yg tiba2 jadi begiti liquid diatas rata2harian.

    BalasHapus
    Balasan
    1. harga sebelum rilis bisa berubah kencang bu..jadi saya tidak bisa gambarkan harga pasti dr pagi sampai harga pergerakan di tengah rilis.. jika rilis secama NFP saya abaikan tehnikal..bahaya jika andalkan analisa tehnikal.terimakasih sarannya bu..

      Hapus
  3. Terima Kasih untuk artikel dan informasinya.... Saya sangat terbantu sekali tuk mengambil keputusan OP tuk nanti malam. Salam Profit dan ingat selalu SL.

    BalasHapus
    Balasan
    1. terimakasih jika memang bermanfaat...silahkan gabung di group diskusi saya..silahkan download aplikasi telegram..hubungi saya lewat contact..contact sy silahkan pinter2 aja nyarinya..thanks

      Hapus
    2. terimakasih jika memang bermanfaat...silahkan gabung di group diskusi saya..silahkan download aplikasi telegram..hubungi saya lewat contact..contact sy silahkan pinter2 aja nyarinya..thanks

      Hapus
  4. Bagus,artikelnya membuat extra cautious bila nfp berlangsung.

    BalasHapus
  5. Bagus,artikelnya membuat extra cautious bila nfp berlangsung.

    BalasHapus