Bursa saham Amerika ditutup di level terburuk dalam empat tahun terakhir, indeks S & P 500 merosot ke 1,970.89 pada 4 pm di New York, level terendah sejak Oktober. Indeks ini seminggu turun 4,3 persen untuk tahun ini dan tenggelam di bawah level 2.000 untuk pertama kalinya sejak Februari. Dow kehilangan lebih dari 1.000 poin selama seminggu, menjadi 16,459.75 setelah turun 530 poin, atau 3,1 persen, sampai penutupan dini hari tadi. Nasdaq 100 Index merosot 4,3 persen dan untuk dua hari telah turun hampir 7 persen, penurunan terburuk sejak krisis keuangan tahun 2008.
Lebih dari 10,5 miliar saham yang diperdagangkan di AS saat ini, terbesar sejak Desember,aksi jual yang meningkatkan volume perdagangan.
Indeks untuk perusahaan kecil, Russell 2000 tenggelam 1,3 persen, turun lebih dari 10 persen dari rekor bulan Juninya. The VIX, mengalami kenaikan lebih dari dua kali lipat dalam seminggu, kenaikan terbesar yang belum pernah terjadi.
Bursa saham AS melemah mengikuti anjloknya pasar luar negeri, indeks Stoxx Europe 600 jatuh 3,3 persen, memperpanjang penurunan sejak April sampai hampir 13 persen, dan MSCI All-Country World Index turun 2,7 persen ke level terendah sejak Oktober.
Data pesanan pabrik untuk bulan Agustus di AS menunjukkan penurunan. Para investor mengamati data ekonomi untuk mendapatkan petunjuk kapan Fed akan menaikkan suku bunga.
Pertumbuhan global yang lebih lambat dapat menyebabkan Fed untuk menunda kenaikan suku bunga. Risalah pertemuan terakhir bank sentral, yang dirilis awal pekan ini, menunjukkan para pejabat prihatin tentang inflasi.
Indeks Volatilitas Chicago Board Options Exchange melonjak 46 persen menjadi 28,03.
Perusahaan yang dikenal sebagai Fab Five – Netflix Inc, Facebook Inc, Amazon.com Inc, Google Inc dan Apple Inc .mengalami penurunan nilai pasar sekitar $ 100 miliar selama dua hari terakhir. Kerugian mendorong Nasdaq 100 Index turun 7,4 persen selama lima hari terakhir, penurunan mingguan terbesar sejak Mei 2010.
Semua dari 10 kelompok utama dalam S & P 500 mundur hari ini. Harga saham perusahaan teknologi turun 4,2 persen, sementara energi dan konsumen diskresioner meluncur lebih dari 3,2 persen.
Intuit Inc mengalami penurunan terbesar dalam S & P 500 dan Nasdaq 100, terjun 13 persen, terbesar sejak Maret 2003. Perusahaan yang membuat perangkat lunak Quicken, sebuah program akuntansi, jatuh setelah memberikan perkiraan tahunan untuk penjualan dan laba yang hampir sama dengan perkiraan analis .
Facebook dan Apple juga di antara penyeret terbesar di sektor teknologi, kehilangan lebih dari 4,9 persen. Demikian juga dengan Skyworks Solutions Inc. turun 4,1 persen.
Ross Stores Inc turun 9,5 persen setelah menyediakan panduan laba yang kurang dari ekspektasi analis.
Valero Energy Corp dan Marathon Petroleum Corp turun lebih dari 9 persen dan penurunan terbesar dalam sektor energi di S & P 500, di mana 37 dari 40 saham jatuh. Tesoro Corp dan Halliburton Co menurun setidaknya 5,3 persen.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar