Sumber Monex
Bursa saham AS berjangka anjlok setelah otoritas China melakukan devaluasi mata uang Yuan sehingga turut menyeret kejatuhan saham global khususnya saham perusahaan eksportir yang mengirimkan produknya ke China.
Terpantau sejauh ini indeks DJIA futures melemah -0.99% di level 17,380, sementara S&P500 futs turun -0.83% ke level 2,082.00 dan Nasdaq futures merosot -0.61% diperdagangkan di level 4,537.25 sejauh ini.
Pelemahan Yuan akan melukai nilai kompetitif produk ekspor dari luar China, karena menyebabkan produk barang dan jasa menjadi lebih mahal, sementara perusahaan yang menjual barang di China justru akan mengalami penurunan revenue dan laba dalam Yuan karena menjadi tidak bernilai ketika dikonversi ke mata uang asalnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar